Aku hanya ingin sendiri dikamarku!! Duduk didepan laptop, chatting, nonton film, menulis, tidur, chatting lagi, menulis lagi. Hanya itu yang ingin aku lakukan hari ini. Aku lelah dengan apa yang sudah aku lalui minggu ini. Senin sampai Sabtu, pukul 08.00 hingga 17.00. Menghitung, berfikir, meneliti. Otak kiriku benar-benar lelah. Aku hanya ingin hari ini menjadi hari kebebasanku melakukan apa saja yang aku mau. Disini, di dalam kamarku, hanya didalam kamar!
Setidaknya aku berfikir seperti itu saat ini.
Namun tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarku. Seorang bocah gendut seumuran anak kelas 5 SD memasuki kamarku. Aku meliriknya sekilas sambil ber 'hemm'. Tidak begitu memperdulikannya, karna aku tau apa yang diinginkannya. Aku masih sibuk dengan laptopku, menonton film yang kusuka. Dari belakangku dia merengek. "Mbak.. Mbak.."
"hmmm" jawabku singkat.
Dia masih merengek, "Mbak.. Mbak.."
"apa?" jawabku mencoba sabar.
"Pinjam laptopnya buat main ninja saga"
"hmmhh" desahku.
Aku menutup layar media player dan beranjak dari kursiku. Dia menggantikan posisiku, dan merebut apa yang seharusnya menjadi hiburan di liburan singkatku. Aku sedikit kesal. Hanya berdiam diri dan melihatnya membuatku semakin sebal padanya. Ponsel! Dimana ponselku?? Aku mencoba mencarinya, berharap ponselku dapat sedikit menghiburku. Tak begitu lama aku mencari, aku mendengar ponselku bergetar. Ah itu dia, pikirku. Bagus! Sekarang ponselku sudah ada ditangannya. Sembari menunggu loading ninja saga, ternyata game dalam ponselku juga dimainkan olehnya. Lengkap sudah, dia mengambil semuanya. Aku ingin berteriak dan mengusirnya dari kamarku. Aku benar-benar tidak ingin diganggu hari ini. Titik!
Tapi itu tak kulakukan, bukan sikap yang seharusnya dilakukan oleh gadis berusia 22 tahun dan sudah bekerja kepada seorang anak kelas 5 SD. Akan terlihat seperti dua orang anak sedang berebut mainan, yang satu mengambilnya, yang lain mencoba merebutnya kembali.
Aku mengalah, memberikan kesenanganku hari ini untuknya.
Dalam diam aku berfikir, saat aku berusia sepantaran dia, apa saja yang aku suka? apa saja yang aku tau?
Aku mencoba menerawang kembali masa kecilku. Saat itu teknologi belum secanggih sekarang. Laptop? Tentu saja dirumahku belum ada yang punya. Ponsel? Ada, tapi tentunya hanya ponsel layar hitam putih dengan fitur yang sangat minim. Ada dua, satu milik Ayahku, satu lagi untuk jaringan wartel. Kebetulan dulu Ayahku membuka usaha warnet, karna telepon genggam masih jarang. Aku mencoba mengingat kembali apa yang aku lakukan dengan teknologi seminim itu. Ponsel dengan layar hitam putih, tanpa game, tanpa aplikasi keren, hanya dapat digunakan untuk sms dan telepon. Dengan barang seperti itu saja aku penasaran, aku otak-atik, aku buka semua aplikasi yang ada. Sampai akhirnya aku merubah beberapa pengaturan didalamnya. Salah satu yang kuingat adalah tampilan bahasa, tanpa sengaja aku menggantinya dengan bahasa China. Tentu saja seisi rumah tidak ada yang tau bahasa dan tulisan China. Semua kebingungan, tak ada yang tau bagaimana cara mengembalikannya.
Beberapa waktu setelah itu aku menemukan komputer. Sebagai gadis kecil yang belum tau banyak hal, rasa penasaranku pun muncul. Game! Itu yang menjadi perhatianku. Hampir setiap ada waktu aku selalu menyalakan komputer dan bermain game. Komputer dengan spek sederhana dan processor rendah, bayangkan dengan otak yang kecil, dia harus mengerahkan segala pikirannya untuk game yang berat. Alhasil, komputerpun kadang mati tiba-tiba.
Aku mengingat jelas semua kenangan masa kecilku. Mengutak-atik ponsel, memporakporandakan komputer (pernah aku hampir membuka CPU nya), menghabiskan sisa pulsa telepon, dan hal-hal kacau lainnya.
Aku menatap kembali bocah kelas 5 SD dihadapanku. Yaa, melihatnya seperti melihat aku yang dulu. Rasa ingin tau, permainan, senang-senang, hal-hal baru, hanya itu yang dipikirkan.
Aku mengerti bahwa semua ada saatnya. Dan untuk anak kelas 5 SD, bermain adalah saatnya.
sapa tuh anak kelas 5??
BalasHapusselamat ya chika atas blog barunya :D lanjutkan terus...
iya emma, makasih..
BalasHapusanak kelas 5 = cucunya ibu kosku.. :)